Sebanyak 15 dea di kecamatan batu ampar kabupaten kubu raya mengancam akan pindah ke KKU Karena kurang di perhatikan oleh pemkab setempat " kalau suara kami sudah tidak di dengarkan sudah sepakat dan sudah membuat forum 15 desa sekecamatan batu ampara dan akan segera berkordinasi dengan kabupaten kayong utara agar desa kami bisa bergabung disana kami tidak main mian dengan ancaman ini kata arifin nor aziz di sungai raya senin
arifin mengatakan pihak nya mendesak semua satun perangkat daerah (SKPD) DPRD dan seluruh pihak terkait kubu raya untuk melakukan evaluasi dan peninjauan kembali terhadap rencana kerja pemerintah terhadap APBD Tahun 2015 agar peerataan pembagunan tercapai.
kami minta secepatnya biara ada jawaban dengan warag serta kepala desa sekecamatan batu ampar jika masih di gantung kami sepakat akan merapat ke kayong utara karena wilayah tidak begitu jauh di bandingkan dengan kabupaten kubu raya. ujarnya.
menggapai hal itu anggota DPRD kubu raya dapil ( KUBETAR ) Yuslanik bahwa itu meruapakan hal yang wajar di lakuakan para kepala desa di kecmatan batu ampar karean tidak adanya pemerataan pembagunan saat ini kurang proporsional apa yang di uata masyrakat itu menjadi perhatian DPRD KKR Dan kami harapakan pemkab kubu raya berlaku bijak bicara dengan asas keadilan sehingga tidak muncul rencana dan gerakan yang sifat nya yang tidak kita inginkan
kita bisa memahami itu atas keluahan keluahan kepala desa itu untuk itu kami meminta kepala BAPPEDA selakau kepala rencana pembagunan dan SKPD Lain nya agar bisa lebih memprioritaskan pembagunan yang lebih di butuhkan masyrakat katanya.
dia juga mengatakana kecamatan batu ampar adalah kecamatan yang sangat luas di bandingkan dengan sungai raya jangan membangun yang mungkin terlalu penting seperti jalan sekunder c yang di anggarkan 10 M Dan bersumber dari APBD KKR tahun 2015. sumber ANTARA Kalimanatan barat senin 23 februari 2014
dia juga mengatakana kecamatan batu ampar adalah kecamatan yang sangat luas di bandingkan dengan sungai raya jangan membangun yang mungkin terlalu penting seperti jalan sekunder c yang di anggarkan 10 M Dan bersumber dari APBD KKR tahun 2015. sumber ANTARA Kalimanatan barat senin 23 februari 2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar